Cinta Sudah Mati Baru Saja Tadi

aku dan teriakan-teriakan hening
panjang berdentang-denting
dalam rindu yang bersahutan
tanpa lagu, tanpa nyanyian
sayang,
ini bahkan bukan puisi
sekedar racauan sunyi
aku bahkan tak lagi dapat kau temui
cinta yang sempat terlahir dari rahim waktu
kini bernama masa lalu,
sudah mati — baru saja tadi
di depan pintu yang kau banting
hingga sisa tawa terpelanting
lalu jatuh di ujung sepatu
bisu
membeku
mati.

Tidak ada komentar: